Silahkan cari apapun di sini

Tampilkan postingan dengan label Indonesia. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Indonesia. Tampilkan semua postingan

Minggu, 28 April 2013

Renungan di Era Globalisasi dalam Adat Istiadat, Tradisi, Budaya Bangsa Indonesia

            Era globalisasi, hemh apa itu gobalisasi? Yang saya tau sih yaitu era di mana segala sesuatunya di berbagai aspek atau bidang menjadi global atau mendunia. Banyak positif dan negatif dari era globalisasi ini, apalagi saat ini didukung dengan teknologi changgih dengan berbagai smartphone, gadget, internet, dll.

                   Indonesia pun sudah cukup lama masuk ke dalam era ini, banyak sekali perubahan ketika bangsa kita masuk dalam era ini. Namun, globalisasi ini membuat bangsa kita lupa bahkan meninggalkan adat tradisi budaya bangsa Indonesia. Seperti tatakrama, pergaulan, kesenian, kebudayaan, dan hal lain sebagainya warisan para leluhur dan nenek moyang kita saat ini mulai hilang bahkan beberapa hampir punah dan mungkin sudah ada yang punah.

              Bangsa Indonesia saat ini lebih menyukai dan mempelajari budaya bangsa lain, tetapi melupakan budaya bangsa sendiri. Dalam hal ini saya pribadi bukan melarang untuk mencintai atau apapunlah bentuknya terhadap adat istiadat, tradisi dan budaya bangsa lain. Tetapi sebelum itu kita harus mungkin wajib untuk mempelajari, menyukai, menjaga, memelihara, melestarikan adat istiadat dan tradisi serta budaya bangsa Indonesia.

                 Sudah banyak budaya bangsa kita yang di akui oleh bangsa lain, jangan sampai hal itu terulang kembali. Masyarakat bisanya marah ketika hal itu terjadi, tapi mereka tidak menginstrokpeksi kenapa hal tersebut bisa terjadi. Dengan ini saya mengajak, menghimbau, dan menyarankan agar warga negara Indonesia untuk lebih mencintai, menjaga, melestarikan, memelihara, dan mempelajari adat istiadat, tradisi, budaya bangsa kita agar tidak terjadi pencurian oleh bangsa lain.




@KangjengMADAM #GoInternational

Sabtu, 20 April 2013

@KangjengMADAM #GoInternational

Mungkin saya memang berbeda dengan yang lainnya, tapi hal itu tidak membuat saya putus semangat untuk hidup dan menjalani aktivitas.

Seperti halnya keinginan saya untuk tampil di dunia international dengan membawa berbagai budaya bangsa indonesia khusunya sunda ini terus saya jalani.

Namun hal ini pun butuh dukungan dari berbagai pihak, karen saya tidak bisa berbuat hal yang cukup besar dengan sendiri pasti butuh bantuan dan dukungan dari berbagai pihak.

Untuk itu saya membutuhkan dukungan kepada seluruh warga indonesia atau pun bukan untuk mendukung saya secara ikhlas dan benar-benar ingin turut serta dalam melestarikan budaya bangsa di kancah dunia international.


@KangjengMADAM #GoInternational

Terima kasih untuk yang sudah mendukung saya, semoga Indonesia bisa terus bertahan di arus globalisai ini.

Minggu, 10 Februari 2013

Kangjeng Madam Go International

                 Tahun 2013 muncul sebuah impian baru daari seorang Kangjeng Madam, yaitu Ingin berada di Panggung Internasional. Ya walaupun jam terbangnya masih terbilang belum banyak dan bahkan belum berada di panggung nasional tapi harapan itu muncul dan yakin bahwa kelak mulai 2014 akan merasakan pentas di panggung internasional dengan membawa dan mengharumkan serta menjunjung tinggi budaya, bahasa, kesenian, tradisi, dan adat Bangsa Indonesia.

               Profesionalitas pun terus di gali dan dikembangkan saat performence, juga berbagai tantangan telah dilaluinya. Seperti waktu make up yang hanya sebentar, harus berganti kostum dengan cepat, dan juga lainnya. Semoga impian tersebut dapat terwujud kelak di tahun 2014 dan semoga di tahun 2013 bisa Go National.

Amin amin amin yaa rabbal alamin.......

http://www.facebook.com/pages/Kangjeng-Madam-Go-International/244650112222589
Vote this page, merci beaucoup.

Kamis, 27 Desember 2012

Sedikit Renungan

Bukan salah pemerintah juga masyarakat tapi salah manusianya yang sudah tidak ada rasa peduli dan kasih sayang antar sesama yang lebih egois, individualistis, matrelialistis, serakah juga masa bodo.
Lagi-lagi alam lah yang disalahkan padahal ini semua ulah tangan manusia yang sangat biadab dan keji.
Masya Allah ingatlah semua ini hanyalah titipan yang Allah berikan untuk dirawat, dijaga, dan dilestarikan.
Bukan untuk dirusak, dihancurkan, atau dibumi hanguskan. Mana kesadaran manusia saat ini yang hanya bisa saling menyalahkan, bertindak anarki, bukan mengintrospeksi diri masing-masing untuk mencari solusi yang lebih baik untuk kedepannya malah memperburuk masalah yang tidak berujung dan terus memakan korban.  
Ingatlah Allah mengazab bukan hanya kepada yang berbuat salah saja tetapi orang sekitarnya yang tidak berbuat salah ikut terkena azab Allah.
Marilah tingkatkan kesadaran dan saling mengingatkan antar sesama juga bersikap dewasa agar permasalahan yang ada bisa terselesaikan dengan solusi yang terbaik dan agar kehidupan aman, tentram, sejahtera, makmur, damai, rukun.

Kamis, 13 Desember 2012

Ganti Kostum Dengan Cepat Saat Ensiklopedi Nusantara

Aditya Nugraha Akbari dengan nama lainnya Kangjeng Madam atau yang lebih populer di sebut Madam ini mempersembahkan 3 tarian untuk Indonesia saat Pergelaran Seni Ensiklopedi Nusantara SITH ITB 2102.
3 Tarian itu adalah Tari Kandagan, Tari Topeng Klana, dan Tari Topeng Samba/Pamindo. Awalnya jarak pergantian sudah diatur dengan sedemikian rupa agar dapat berjalan dengan baik, tetapi beberapa saat acara akan dimulai panitia acara mengumumkan perubahan susunan acara karena ada sesuatu hal yang berkaitan dengan teknis. Saat itu Madam pun berfikir bagaimana caranya agar dapat berganti kostum tari dengan waktu yang singkat. Dengan koordinansi dan pengarahan di ruang make up masalah pun dapat tertasi karena hanya ada waktu sekitar 10 menit untuk tampil dengan tarian yang lain juga kostum yang lain.

Tarian pertama pun dimulai yaitu Tari Kandagan, sebelumnya Madam meminta agar jalur dari stage ke ruang make up benar-benar clear. Berkat bantuan panitia hal tersebut pun terlaksana, ketika selesai tarian yang pertama Madam pun langsing berlari menuju ruang make up tanpa ada yang menghalanginya. Di ruang make up mungkin lebih dari 5 orang yang sudah siap dengan kedatangannya untuk berganti kostum dengan waktu singkat. Kekacauan, keriuhan, kepanikan, dan sebagainya pun terjadi. karena melepas dan memasang kostum tari itu tidak semudah mengenakan pakaian biasa dan banyak sekali aksesoris yang harus dipakai.

Ada yang membantu di kepala, kaki, tangan, badan, bahkan ada yang mengelap keringatnya karena khawatir make up nya luntur. Kejadian atau peristiwa tersebut bagaikan hal yang sering dialami oleh artis international dan profesional yang sedang konser atau semacamnya.

Entah berapa lama waktu yang digunakan, hingga sebelum lanjut ke tarian selanjutnya Madam pun sudah siap kembali di pinggir panggung untuk kembali beraksi sesuai dengan "Kangjeng Madam Back On The Stage On November At Jatinangor". Dan dapat menggemparkan "Pergelaran Seni Ensiklopedi Nusantara SITH ITB 2012 di GSG ITB Kampus Jatinangor".